ATLETIK ( LARI JARAK PENDEK )
Salah satu nomor lomba dalam atletik adalah lari jarak pendek(sprint). Pelari jarak pendek disebut sprinter. Yang termasuk lari jarak pendek adalah lari 60m, 80m, 100m, 200m, 400m, 100 m gawang (untuk putri), 110 m gawang (untuk putra), dan 400 m gawang. Agar dapat melakukan lari jarak pendek dengan baik, kita harus menguasai teknik-teknik dasar, yaitu teknik start, teknik lari, dan teknik finish.
a. Teknik Start
Start yang digunakan pada lari jarak pendek adalah start jongkok. Ada 3 aba-aba dalam start jongkok yaitu, “bersedia”, “siap”, dan “ya atau bunyi pistol”. Seorang pelari jarak pendek dalam perlombaan lari tidak diperkenankan berlari mendahului aba-aba ya atau bunyi pistol. Jika pelari mendahului aba-aba ya atau bunyi pistol maka akan diberikan hukuman kartu merah dan tidah boleh meneruskan lomba.
Start jongkok ada 3 macam, yaitu:
1) Start pendek (bunch start)
2) Start menengah (medium start)
3) Start panjang (long start)
Adapun cara melakukan start jongkok adalah sebagai berikut:
Bersedia
- Letakkan tangan sedikit lebih lebar dari bahu
- Jari-jari dan ibu jari membentuk huruf V terbalik dan diletakkan tepat dibelakang garis start
- Kepala dalam posisi yang nyaman sehingga leher tidak tegang
- Jarak kaki dengan garis start disesuaikan dengan kenyamanan atau tergantung dari start yang digunakan
- Pusatkan perhatian pada aba-aba selanjutnya
Siap
- Angkat panggul ke arah depan atas sedikit lebih tinggi dari bahu
- Berat badan lebih ke depan
- Kepala rendah, leher tetap kendor atau tidak tegang
- Lengan lurus dan siku tidak bengkok
- Pusatkan perhatian pada aba-aba berikutnya
Ya atau bunyi pistol
- Kaki depan menolak kuat-kuat, sedangkan kaki belakang melengkah dan secepatnya menyentuh tanah
- Berat badan meluncur ke depan
b. Teknik Lari
1) Gerakan kaki
- Kaki melangkah selebar dan secepat mungkin
- Kaki saat menolak dari tanah harus cepat, lutut ditekuk secara wajar agar paha mudah terayun ke depan
- Pendaratan kaki pada tanah menggunakan ujung kaki
2) Gerakan ayunan lengan
- Lengan diayun dengan cepat
- Sikut ditekuk kurang lebih 90°
3) Sikap badan
- Badan rileks, tigak bergoyang-goyang
- Pandangan ke depan
Teknik lari perlu dilatih. Adapun latihan dasar lari adalah sebagai berikut:
Ø Gerak mengayun kedua lengan di tempat dengan sikap berdiri, kedua kaki dibuka selebar bahu
Ø Gerak mengayun tangan dan kaki di tempat dan pendaratan kaki menggunakan ujung kaki
Ø Gerakan lari cepat dengan langkah lebar dan secepat mungkin
c. Teknik Finish
Cara melakukan:
- Tetap berlari secepat mungkin tanpa mengurangi kecepatan sedikitpun
- Mendorong torso (bagian tubuh selain kepala, tangan dan kaki) ke depan agar dapat terlebih dahulu melewati garis finish.
Label: PENJASKES
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda